Sunday, August 31, 2014

LAPORAN RUGI LABA

Di samping ingin mengetahui posisi keuangan perusahaannya, para pihak pengeiola/pemilik perusahaan tentunya juga ingin mengetahui jumlah keuntungan yang diperoiehnya seiama masa tertentu. Oieh karena itu, dibuatiah sebuah Iaporan rugi/Iaba. Dalam Iiteratur akuntansi, iapomn rugi/Iaba ditumnkan dari istilah prom and lost statement, opemtiuns statement abau income statement. Jadi Laporan Rugi/Laba adalah iaporan ringkas tanting jenis dan jumlah pendapatan atau basil penjualan yang diperoleh perusahaan selama periods tertentu, biaya selama masa itu dan keuntungan atau kerugian yang diderita selama periode tersebut (misalnya= satu bulan, per kuartal, per tahun, dsb).

unsur Penting dari Laporan Rugi/Laba

Laporan rugi Iaba terdiri dari penghasilan utama (operating revenue/ sales), harga pokok penjualan (cost of goods sold), biaya usaha (operating expenses), penghasilan atau biaya di Iuar operasi pokok (other income and expenses atau nonoperating) dan pos-pos insidentel atau pos luar biasa (extraordinary items).

Penghasilan utama (Revenue)

Penghasilan utama dari perusahaan dagang, jasa atau industri adalah berupa hasil penjualan barang atau jasa kepada pembeli atau hasil produksi perusahaan.

harga pokok penjualan (cost of goods Sold)

Perkiraan ini terdapat pada perusahaan dagang, yaitu harga pokok barang dagangan yang dibeli dan kemudian berhasil dijual selama satu periode akuntansi, Untuk perusahaan industri harga pokok penjualan meliputi ongkos - ongkos dasar bahan baku, tenaga kerja dan ongkos pabrik yang telah dikeluarkan dalarn proses pembuaban barang yang kemudian Derhasil dljual selama satu periode akuntansi.

Biaya usaha ( operating Expenses)

Biaya yang timbul sehubungan dengan penjualan atau pemasaran barang dan jasa serta biaya yang timbul sebagai akibat dari fungsi administrasi dan umum dari perusahaan yang bersangkutan. Biaya usaha ini umumnya dibagi 2, yaitu:

» Biaya Penjualan / Pemasaran (selling expenses)

» Biaya Umum dan Administrasi (General and Administration expenses)

Penghasilan dan biaya diluar opefasi pokok (Other Income and Expenses)

Biaya atau penghasilan yang tidak ada hubunganannya dengan operasi ubama perusahaan abau tidak bersifat berkelanjutan.

Bentuk-Bentuk Penyusunan Laparan Rugi Laba

Dam laporan rugi Iaba dapat disajikan dalam bentuk rekening (account form) atau dalam bentuk Iaporan (report form). Dalam Iaporan bentuk rekening biaya-biaya abau kerugian ditempatkan disebelah kiri sedangkan penghasilan-penghasilan ditempartkan di sebelah kanan sedangkan saldonya menunjukan Iaba abau rugi. Ada Z bentuk Iapomn data penghasilaan dan biaya yang disusun secara vertikal dan secam umum digunaken, yaitu

a.       bentuk Iaporan Iangkah berganda (multiple step), terdapat beberapa tahap yang diikuti sebelum memperoleh angka besarnya pendapatan bersih;

b.      bentuk laporan Iangkah tunggal (single step), semua penghasilan darimana pun sumbernya dijumlahkan menjadi satu kemudian dikumngkan dengan harga pokok penjualan dan semua biaya yang terjadi selama periode tersebut,

          

 Klasifikasl-Klasiflkasi dalam Laporan Rugi Laba

Seperti sudah dijelaskan di abas bahwa isi dari Laporan Rugi Laba terdiri dari beberapa pos, yaitu penghasilan, harga pokok, biaya usaha serta pos-pos penghasilan atau biaya Iainnya. Oleh karena itu, pengklasitikasian dapat dilakukan sebagai berikut:

Dalam penyusunan Laporan Rugi Laba, umumnya harus mengikuti aturan sebagai herikut:

1. disebutkan judul yang terdiri dari mama perusahaan, nama Iaporan dan periode waktu;

2, perlu diungkapkan sumber penghasilan dan bermaoam-macam ongkos dan biaya yang timbul sehubungan dengan usaha pokok (utama) perusahaan;

3. di perlihatkan secara khusus besarnya pajak perseroan;

4. pos-pos insidental dan penyesuaian periode sebelumnya harus ditunjukan secara terpisah.

No comments:

Post a Comment